Thursday, February 23, 2012

Iman Hijrah dan Jihad : Ejekan Rafi' bin Huraimilah, Ejekan Wahab bin Zaid dan Ejekan Shaluba Al Fathyuny

Iman Hijrah dan Jihad - Diriwayatkan bahwa pada suatu waktu Rafi' bin Huraimilah seorang pendeta Yahudi datang menemui Nabi Muhammad s.a.w. lalu berkata : ''Hai Muhammad jika engkau itu betul-betul Pesuruh ALLAH, sebagaimana pengakuan engkau, maka katakanlah kepada ALLAH : Mengapa ALLAH tidak berbicara sendiri kepada kita sehingga kita mendengar sendiri pembicaraanNya, atau engkau mendatangkan tanda bukti dari ALLAH yang menyatakan bahwa engkau itu sungguh-sungguh Pesuruh ALLAH.''

Ketika itu Nabi tinggal diam, dan seketika juga ALLAH menurunkan wahyu kepada Nabi Muhammad s.a.w. yang bunyinya :

''Wa qaalalladziina laa yaqlamuuna laulaa yukallamunaa allahu auta'tiina aayat kadzalika qaalalladziina min qablihim mitsla qaulihim. Tasyaabahat quluubuhum qadbayyannal ayaati liqaumi yuuqinuun.''

''Dan orang-orang yang tidak mengerti berkata :'' Mengapa ALLAH tidak berkata-kata kepada kami atau engkau datangkan tanda bukti kapada kami?'' Begitulah kata orang dahulu sebelum mereka seperti perkataan mereka, berkesamaan hati-hati mereka itu. Sungguh Kami (ALLAH) telah menampakkan beberapa tanda bukti kepada orang-orang yang suka di yakinkan.''

Ejekan Wahab bin Zaid

Diriwayatkan bahwa pada suatu waktu Wahab Zaid dan Rafi' bin Huraimilah berkata kepada Nabi Muhammad s.a.w. : ''Muhammad kami tidak akan percaya akan terutusnya engkau' kecuali jika engkau mendatangkan catatan dari langit kepada kami, dan kami dapat membacanya, atau jika engkau bisa memancarkan beberapa sungai di tanah Arab buat kami. Maka kalau engkau telah dapat berbuat begitu, barulah nanti kami percaya dan mengikut seruan engkau.'' Oleh sebab itu pada saat itu juga ALLAH menurunkan wahyu kepada Nabi Muhammad s.a.w. yang bunyinya :

''Amturiiduuna antas aluu rasuulakum kamaa suila muusaa min qablu. Wa mayyatabaddalil kufra bil iimaani faqad dhalla sawaa assabiil.''

Ejekan Shaluuba Al Fathyuny

Diriwayatkan bahwa pada suatu hari Shaluba Al-Fathyuny datang kepada Nabi Muhammad s.a.w. sambil berkata : ''Muhammad, jikalau engkau itu benar-benar Pesuruh ALLAH, mengapa kedatanganmu kepada kami tidak dengan membawa tanda bukti yang kami kenal dan mengapa ALLAH tidak menurunkan tanda-tanda bukti yang menunjukkan bahwa engkau itu Pesuruh ALLAH?''

Pada waktu itu ALLAH menurunkan wahyu kepada Nabi Muhammad s.a.w. yang bunyinya :

''Walaqad anzalnaa ilaika aayaati bayyanaat, wamaa yakfuru biha illal faasiquun.''

''Dan demi sesungguhnya Kami (ALLAH) telah menurunkan beberapa tanda bukti yang nyata ; dan tidak akan berkufur kepadanya melainkan orang-orang yang durhaka.'' (Al-Baqarah ayat 99)

1 comment:

Berkomentarlah dengan santun